Kesehatan | Penyebaran Penyakit (Teori Difusi)

v  Teori penyebaran penyakit (teori difusi)

1.     Ekspansi

·         perluasan penyakit dari satu daerah (T1[1]) ke daerah lain. Di daerah asal masih tetap ada bahkan lebih intensif, di daerah lain berkembang.

·         Penambahan anggota baru pada saat T2[2].

·         Perpindahan model ekspansi berbentuk hierarki.

a.    Menjalar

v  Kontak langsung dengan penderitanya.

b.    cascade

2.    Relokasi

·         Perpindahan penyakit dari T1 Ke T2 atau ke T3 dan seterusnya.

·         T1 berkurang atau bahkan hilang.

3.    Kombinasi

Gabungan antara ekspansi dan kombinasi.

v  Unsur-unsur difusi:

1.     Daerah

2.    Waktu, memerlukan waktu berapa lama penyebaran dari T1 ke T2.

3.    Item, apa yang di distribusikan (penyakit, konsep, inovasi, dll)

4.    Tempat asal

5.    Tempat tujuan

6.    Jalur perpindahan (ekspansi, relokasi, kombinasi)

v  Strategi spasial untuk mengontrol penyakit

1.     Local elimination

Mengurangi tingkat penyakit di daerah asal. Misalnya dengan cara vaksinasi

   

                                     

2.    Defensive isolation

Pertahanan penghalang disekitar wilayah bebas penyakit. Daerah terkena penyakit dikarantina. Misalnya setiap akan keluar daerah harus diperiksa terlebih dahulu di zona perbatasan. Lihat garis berwarna merah.

3.    Offensive contaiment

Kombinasi antara no 1 dan no 2.

                                                      

   

4.    Global eridication

Program vaksinasi global. Misal imunisasi pada balita.

   

Sumber        : Catatan kuliah

Dosen          : Ita Zain M. kes

Waktu         : Senin, 3 Desember 2012

Mohon maaf apabila ada kesalahan grafik/gambar.

---

[1] Daerah asal

[2] aerah tujuan